KLIKSAJA.CO – Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta memiliki potensi menjadi pusat ekonomi digital Indonesia dan dunia, bahkan setelah Ibukota Negara (IKN) baru dibangun.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika Mira Tayyiba, Menurutnya Potentsi itu terlihat dari aspek populasi penduduk terbesar di Indonesia.
“Di satu sisi tentunya kita patut bangga atas pencapaian dan kontribusi Jakarta, di sisi lain kita ingin menelisik dan mengeksplorasi lebih jauh situasi ekosistem digital di Jakarta,” ujarnya dalam Jakarta Digital Outlook 2021 yang berlangsung secara virtual dari Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Kamis (10/03/2022).
Lebih lanjut Mira menatakan bahwa Jakarta sebagai pusat pemerintahan saat ini memiliki aktivitas ekonomi dengan daya saing digital tertinggi. Namun, dibandingkan Indeks Smart City secara global, DKI Jakarta masih terpaut relatif jauh dibandingkan dengan kota besar lain di dunia.
“Data dari International Institute for Management Development, Jakarta menempati peringkat ke-91 Indeks Smart City di antara kota-kota dunia. Posisi ini menunjukkan bahwa masih ada ruang yang perlu kita lakukan perbaikan dan penyempurnaan agar pengelolaannya bisa mencapai aspirasi sebagai pusat ekonomi digital di dunia,” jelasnya.
Sekjen Mira Tayyiba menjelaskan terdapat tiga komponen penting dalam membentuk daya saing digital yang perlu menjadi perhatian DKI Jakarta. Ketiga komponen itu meliputi komponen input, output dan penunjang.
“Kalau dilihat dari komponen input yaitu kontribusi penggunaan teknologi digital. Komponen output yaitu hasil atau manfaat dari penggunaan teknologi digital. Dan komponen penunjang yang berperan sebagai perangkat yang memfasilitasi penggunaan teknologi digital,” tuturnya.
Dari tiga komponen itu, Sekjen Kementerian Kominfo menyatakan DKI Jakarta mendapatkan skor sempurna di bidang infrastruktur, kewirausahaan dan produktivitas dengan nilai 100. Hal itu mencerminkan infrastruktur digital sudah sangat baik dan warga DKI Jakarta aktif dalam menggunakan teknologi digital.